Puncak Populer — PT Indika Energy Tbk (IDX: INDY), perusahaan energi terkemuka di Indonesia, mengambil langkah strategis dalam diversifikasi bisnis dengan membentuk dua anak usaha baru. Langkah ini dilakukan untuk memperluas jangkauan bisnis perusahaan dan meningkatkan daya saing di sektor energi yang terus berkembang.
Direktur Utama Indika Energy, Arief Budiman, menegaskan bahwa pembentukan anak usaha baru adalah bagian dari strategi jangka panjang perusahaan untuk menghadirkan inovasi, efisiensi, dan solusi energi berkelanjutan, sambil mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil.
Dua Anak Usaha Baru
Indika Energy secara resmi membentuk dua anak usaha yang masing-masing memiliki fokus berbeda:
- Indika Renewable Solutions (IRS)
Anak usaha ini akan fokus pada pengembangan energi terbarukan, termasuk tenaga surya, tenaga angin, dan biomassa. IRS menjadi kendaraan Indika Energy untuk memasuki sektor energi hijau yang berkembang pesat, sekaligus mendukung target pemerintah dalam meningkatkan kontribusi energi bersih. - Indika Infrastructure & Services (IIS)
IIS akan menangani solusi infrastruktur energi, mencakup pembangunan, manajemen, dan operasional fasilitas energi. Fokus IIS adalah memastikan proyek energi berjalan efisien, andal, dan berkelanjutan, mulai dari distribusi listrik hingga fasilitas pendukung lain yang mendukung operasi energi modern.
Kedua anak usaha ini beroperasi independen namun tetap berada di bawah payung Indika Energy, sehingga sinergi antara bisnis energi konvensional dan baru dapat dimaksimalkan.
Strategi Diversifikasi
Langkah Indika Energy ini bukan sekadar ekspansi, melainkan strategi mitigasi risiko dan pertumbuhan jangka panjang. Beberapa tujuan strategisnya antara lain:
- Masuk ke sektor energi terbarukan yang memiliki prospek pertumbuhan tinggi.
- Mengoptimalkan pengelolaan aset energi melalui manajemen yang lebih fokus dan profesional.
- Meningkatkan daya saing dengan inovasi teknologi dan strategi bisnis baru.
- Menciptakan aliran pendapatan baru di luar bisnis energi fosil, seperti batu bara dan pembangkit listrik konvensional.
Arief Budiman menekankan, “Dengan anak usaha baru, kami dapat lebih cepat mengeksekusi proyek strategis tanpa tergantung pada operasi induk perusahaan.”
Dukungan Pemerintah dan Tren Energi Hijau
Langkah ini sejalan dengan program pemerintah Indonesia yang mendorong transisi energi bersih. Pemerintah menargetkan kontribusi energi terbarukan dalam bauran energi nasional hingga 23% pada 2025.
Indika Renewable Solutions diproyeksikan mendukung target ini melalui proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), biomassa, dan teknologi hijau lainnya. Selain memenuhi regulasi, inisiatif ini juga menarik investor yang berfokus pada aspek ESG (Environmental, Social, Governance).
Manfaat Bagi Perusahaan dan Pemangku Kepentingan
Pembentukan anak usaha baru menawarkan manfaat ganda:
- Bagi Indika Energy: Memperluas portofolio, meningkatkan fleksibilitas operasional, dan menurunkan risiko volatilitas energi fosil.
- Bagi Investor: Memberikan peluang investasi di sektor energi terbarukan yang lebih stabil dan berkelanjutan.
- Bagi Masyarakat dan Lingkungan: Mendukung penggunaan energi bersih, mengurangi emisi karbon, dan meningkatkan akses energi di berbagai wilayah.
Sinergi antara induk perusahaan dan anak usaha baru diharapkan menciptakan nilai tambah yang signifikan dalam jangka panjang.
Strategi Pengembangan Anak Usaha
Indika Energy menggunakan pendekatan terstruktur dan berbasis teknologi untuk pengembangan anak usaha:
- Investasi Infrastruktur: Pembangunan fasilitas energi baru dan pembaruan aset lama untuk efisiensi operasional.
- Kemitraan Strategis: Kolaborasi dengan perusahaan lokal dan global untuk transfer teknologi dan kompetensi.
- Inovasi Teknologi: Mengadopsi teknologi terbaru dalam pengelolaan energi dan sistem kontrol otomatis.
- Pengembangan SDM: Pelatihan karyawan dalam energi terbarukan, manajemen proyek, dan teknologi mutakhir.
Pendekatan ini diharapkan mempercepat anak usaha beroperasi optimal dan siap bersaing di pasar global.
Respons Pasar dan Prospek
Respon pasar terhadap inisiatif ini positif. Saham INDY mengalami kenaikan sejak pengumuman pembentukan anak usaha, menandakan optimisme investor terhadap diversifikasi bisnis dan ekspansi ke energi terbarukan.
Prospek jangka panjang kedua anak usaha terlihat menjanjikan, terutama karena tren global menuju energi bersih dan meningkatnya permintaan solusi energi berkelanjutan. Investor menilai strategi ini sebagai langkah cerdas untuk mengurangi risiko harga batu bara dan energi fosil lainnya.
Tantangan dan Mitigasi
Meski prospektif, pembentukan anak usaha menghadapi tantangan:
- Regulasi dan perizinan sektor energi terbarukan yang kompleks.
- Ketersediaan tenaga ahli di bidang energi hijau.
- Persaingan dari perusahaan lokal dan global.
Indika Energy berupaya mengatasi tantangan ini melalui kolaborasi dengan pemerintah, institusi pendidikan, dan perusahaan teknologi, agar anak usaha dapat beradaptasi dan berkembang dengan cepat.
Pembentukan dua anak usaha baru oleh Indika Energy menegaskan komitmen perusahaan terhadap diversifikasi bisnis dan inovasi energi. Indika Renewable Solutions dan Indika Infrastructure & Services diharapkan menjadi motor pertumbuhan baru, mendukung transisi energi bersih, dan memperkuat posisi Indika Energy di pasar nasional maupun global.
Langkah strategis ini mencerminkan visi perusahaan untuk menghadirkan solusi energi berkelanjutan, meningkatkan efisiensi operasional, dan menciptakan nilai jangka panjang bagi pemangku kepentingan.

